Jumat, 03 Februari 2012

Penjadualan CPU


Penjadual CPU adalah basis dari multi programming sistem operasi. Dengan men-switch CPU diantara
proses. Akibatnya sistem operasi bisa membuat komputer produktif.

Konsep Dasar
Tujuan dari multi programming adalah untuk mempunyai proses berjalan secara bersamaan, unutk
memaksimalkan kinerja dari CPU. Untuk sistem uniprosesor, tidak pernah ada proses yang berjalan lebih dari satu. Bila ada proses yang lebih dari satu maka yang lain harus mengantri sampai CPU bebas.

Ide dari multi porgamming sangat sederhana. Ketika sebuah proses dieksekusi yang lain harus menunggu sampai selesai. Di sistem komputer yang sederhana CPU akan banyak dalam posisi idle.Semua waktu ini sangat terbuang. Dengan multiprogamming kita mencoba menggunakan waktu secara produktif. Beberapa proses di simpan dalam memori dalam satu waktu. Ketika proses harus menuggu. Sistem operasi mengmbil CPU untuk memproses proses tersebut dan meninggalkan proses yang sedang dieksekusi.

Penjadual adalah fungsi dasar dari suatu sistem operasi. Hampir semua sumber komputer dijadual

sebelum digunakan. CPU salah satu sumber dari komputer yang penting yang menjadi sentral dari
sentral penjadual di sistem operasi.

Siklus Burst CPU-I/O
Keberhasilan dari penjadual CPU tergantung dari beberapa properti prosesor. Proses eksekusi mengandung siklus CPU ekskusi dan I/o Wait. Proses hanya akan bolak-balik dari dua state ini. Poses
eksekusi dimulai dengan CPU Burst, setelah itu diikuti oleh I/O burst, dan dilakukan secara bergiliran.
Durasi dari CPU bust ini ditelah diukur secara ekstensif, walau pun mereka sangat berbeda dari proses ke proses.

Penjadual CPU
Kapan pun CPU menjadi idle, sistem opersai harus memilih salah satu proses untuk masuk kedalam
antrian ready (siap) untuk dieksekusi. Pemilihan tersebut dilakukan oleh penjadual short term. Penjadual memilih dari sekian proses yang ada di memori yang sudah siap dieksekusi, den mengalokasikan CPU untuk mengeksekusinya Penjadual CPU mungkin akan dijalankan ketika proses:
  1. Berubah dari running ke waiting state.
  2. Berubah dari running ke ready state.
  3. Berubah dari waiting ke ready.
  4. Terminates.
Penjadual dari no 1 sampai 4 non premptive sedangkan yang lain premptive. Dalam penjadual
nonpreemptive sekali CPU telah dialokasikan untuk sebuah proses, maka tidak bisa di ganggu, penjadual model seperti ini digunakan oleh Windows 3.x; Windows 95 telah menggunakan penjadual preemptive.

Dispatcher
Komponen yang lain yang terlibat dalam penjadual CPU adalan dispatcher. Dispatcher adalah modul
yang memberikan kontrol CPU kepada proses yang fungsinya adalah:
  1.  Alih Konteks
  2. Switching to user mode.
  3. Lompat dari suatu bagian di progam user untuk mengulang progam.
Dispatcher seharusnya secepat mungkin.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar